Hero Ramah
Filosofi SMK
Filosofi SMK
Buku

Filosofi SMK

Oleh: Ari
590 kali dilihat

Selama bertahun-tahun, SMK lebih sering ditempatkan sebagai “pilihan kedua”, bukan sebagai jalur pendidikan utama. Masyarakat masih memiliki stigma bahwa pendidikan akademik lebih prestisius dibanding pendidikan vokasi. Padahal, di tengah kebutuhan pasar akan pekerja terampil dan siap kerja, justru SMK yang seharusnya menjadi pilihan utama. Terjadi ironi: sistem vokasi dibutuhkan tapi kurang dihargai, dicita-citakan tapi jarang diinvestasikan secara serius. Persoalan yang dihadapi bukan hanya teknis seperti kurikulum atau fasilitas, tetapi lebih dalam lagi: yaitu filosofi pendidikan yang mendasari eksistensi SMK itu sendiri. Mengapa kita menyelenggarakan pendidikan vokasi? Apa tujuannya secara sosial dan individual? Siapa yang menjadi subjek utama dalam pendidikan ini? Pertanyaanpertanyaan tersebut memerlukan jawaban reflektif agar sistem pendidikan kita tidak hanya reaktif terhadap perubahan zaman, tetapi proaktif merancang masa depan.

Bagikan artikel ini